Sunday, November 22, 2009

Tips Belajar: 10 Trik Belajar Agar pintar

Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling nggak sebulan sebelum ulangan adalah masa ideal buat mengulang pelajaran. Materi yang banyak bukan masalah. Ada sepuluh cara pintar supaya waktu belajar kita menjadi efektif.

1. Belajar itu memahami bukan sekedar menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran.

2. Membaca adalah kunci belajar
Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.

3. Mencatat pokok-pokok pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian.

4. Hapalkan kata-kata kunci
Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya

mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.

5. Pilih waktu belajar yang tepat
Waktu belajar yang paling enak adalah pada saaat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar enak yang sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.

6. Bangun suasana belajar yang nyaman
Banyak hal yang bisa buat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.

7. Bentuk Kelompok Belajar
Kalau lagi bosan belajar sendiri, bisa belajar bareng dengan teman. Tidak usah banyak-banyak karena tidak bakal efektif, maksimal lima orang. Buat pembagian materi untuk dipelajari masing-masing orang. Kemudian setiap orang secara bergilir menerangkan materi yang dikuasainya itu ke seluruh anggota lainnya. Suasana belajar seperti ini biasanya seru dan kita dijamin bakalan susah untuk mengantuk.

8. Latih sendiri kemampuan kita
Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru.

9. Kembangkan materi yang sudah dipelajari
Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis.

10. Sediakan waktu untuk istirahat
Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.

Satu lagi, tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur - tak perlu detail - berarti kita sudah paham.

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Blog Matahati Imaduddien Abu Hanifah
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog
Baca Selengkapnya di sini »»

Wednesday, October 7, 2009

Teknik Belajar Menghadapi Ujian/Ulangan Lanjutan

Teman-teman (SD Albasyariyah/Al-Basyariyah), bertemu kembali dengan aku Imaduddien abu Hanifah.

Pada postingan beberapa waktu yang lalu, aku telah membahas 5 point tentang teknik belajar menghadapi ujian/ulangan. Oke, untuk mengingat kembali 5 point yang telah dibahas, lebih baiknya aku ulangi lagi dari point pertama sebagai berikut:


1. Niat
Tancapkan di hati kamu niat yang sungguh-sungguh untuk menghadapi ulangan. Karena tanpa niat yang kuat, belajar pun akan malas dan uring-uringan.

2. Berdoa
Sebelum memulai belajar, hendaklah kamu berdoa dengan sungguh-sunguh. Berdoa agar kamu bisa belajar dengan tenang, mengerjakan soal dengan rileks, dan menyelesaikan semua masalah dengan mudah.

3. Motivasi
Tumbuhkan di hati kamu motivasi yang kuat dalam menghadapi ulangan. Misalnya motivasi ingin mendapat nilai bagus, ingin menjadi juara kelas, ingin mendapat hadiah, dan lain-lain. Anggaplah semua itu menjadi pendorong untuk memacu semangat belajar kamu.

4. Semangat belajar
Rasanya tidak ada rahasia lain untuk bisa sukses menghadapi ulangan/ujian selain semangat belajar. Pacu semangat belajarmu dari sekarang, jangan malas-malasan. Jangan menganut

sistem SKS, atau Sistem Kebut Semalam. Kamu akan pusing sendiri. Belajarlah dari jauh-jauh hari sebelum menghadapi ulangan.

5. Membuat Prediksi
Setiap akan menghadapi ulangan, sebaiknya kamu membuat prediksi kira-kira soal seperti apa yang akan muncul. Kira-kira bentuknya seperti apa, soal dari luar buku atau soal dari dalam buku paket. Kamu perlu cermat dalam memprediksi soal-soal yang kira-kira akan muncul.

6. Inovasi
Buatlah latihan soal sebanyak-banyaknya yang materinya diambil dari contoh-contoh soal yang telah dipelajari sebelumnya baik dari buku atau dari guru. Semakin banyak latihan soal-soal yang dikerjakan maka semakin siap pula kamu menghadapi ulangan. Perbanyaklah variasi soal-soal yang disajikan agar kamu lebih skiap menguasai soal-soal dalam bentuk apapun.

7. Meditasi
Pada saat menghadapi ujian/ulangan kamu memerlukan pertolongan Allah disamping usaha kamu sendiri dengan belajar yang baik. Bagaimana caranya agar Allah menolong kamu dalam menghadapi ujian/ulangan? Tidak lain dan tidak ada cara lain adalah dengan berdoa. Perlengkapi diri dengan doa sebelum mengerjakan soal. Berdoalah dengan khusuk dan sungguh-sungguh agar Allah mengabulkan doa kamu.

8. Relaksasi
Setelah berdoa, cobalah renggangkan otot-otot dan sebagian dari tubuh kamu dengan pemanasan ringan. contohnya: geleng-gelengkan kepala, kanan-kiri, atas-bawah lalu putarkan leher kita. Gerakkan punggung kita dengan menoleh ke belakang bergantian ke kanan dan ke kiri syukur-syukur sampai berbunyi "kreeek". Pijatlah dahi kamu dengan cara menggosoknya dengan jari-jari ke arah kening secara lembut. Gerakan lain silakan sesuaikan dengan keinginan kamu.

9. Konsentrasi
Begitu kertas soal telah dibagikan, konsentrasikan pikiran kamu khusus kepada soal yang akan kamu kerjakan. Dilarang memikirkan yang lain misalnya mikir makan, jajan, masalah di rumah, utang dan lain-lain

10. Revisi
Setelah semua soal telah selesai dijawab, periksa kembali secara teliti dari awal sampai selesai selagi waktu masih ada. Jangan terburu-buru diserahkan kepada guru pengawas. Periksa kembali seluruh jawaban siapa tahu ada yang salah, keliru atau kurang lengkap.

Demikian tips dan trik dari aku mudah-mudahan ada manfaatnya....Jangan lupa pada postingan yang akan datang aku akan membahas berbagai trik dan teknik cepat dalam hitung-menghitung matematika. Jangan lewatkan, tetap terus ikuti perkembangan blog ini agar kamu tidak ketinggalan informasi yang bermanfaaat dari Blog MATAHATI.


Renungan Hari Ini

Suatu ketika al-Hajjaj bin Yusuf diiringi para pengawalnya melakukan perjalanan mengelilingi daerah kekuasaannya. Dalam perjalanannya itu tibalah rombongan di suatu tempat antara Makkah dan Madinah yang bermata air jernih dan segar. Ia memerintahkan para pengawalnya untuk mencari teman mengobrol sekaligus teman makan.

Pengawal pun pergi menyusuri tempat sekitar daerah itu untuk mencari orang yang dibutuhkan sang baginda. Ketika pengawal tiba di sebuah bukit, tampak seorang Badui yang sedang tidur berselimutkan kain kumal. Pengawal itu membangunkan dan kemudian mengajaknya menemui al-Hajjaj.

Ketika tiba di tenda al-Hajjaj, dia diperintahkan untuk mencuci tangan dan kaki. Hal itu membuat Badui bingung. "Ayo, kau makan bersamaku." kata al-hajjaj menyambut si Badui itu.

Mendapat tawaran itu Badui langsung menolak. "Maaf, terima kasih atas undangan anda. Tapi saya telah menerima undangan dari yang lebih baik dibvanding undangan anda." kata Badui itu.
"Siapakah dia?" tanya al_Hajjaj.

"Allah SWT. Dia telah memanggilku untuk berpuasa dan hari ini aku tengah menjalankannya." jawab Si badui.
"Tapi apakah di bawah terik panasnya matahari seperti ini kau masih tetap berpuasa?" tanya raja al-Hajjaj lagi. "Ya, bahkan meskipun menghadapi panas yang melebihi panasnya hari ini." jawab Si Badui.

"Batalkan saja puasamu untuk hari ini saja. Besok kamu bisa berpuasa lagi." ujar al-Hajjaj.
"Apakah anda bisa menjamin besok saya masih bisa hidup dan berpuasa lagi? Bila Anda bisa, saya akan berbuka puasa sasat ini juga." kata si Badui.
"Tentu saja aku tak bisa menjamin, Mati hidup seseorang di luar kehendak kita." tambah al-Hajjaj.

"Jika Anda tak bisa menjamin, kenapa Anda menyuruh saya utnuk membatalkan sesuatu yang sudah pasti dan menjanjikan sesuatu yang di luar kehendak Anda." kata si Badui.
"Kau akan menyesal jika tak mau memakan masakan yang lezat ini." bujuk al-hajjaj.

"Tuan, kelezatan tak terletak pada masakan. Kelezatan hanya dapat diperoleh dari tubuh yang sehat." jawab si Badui.
Akhirnya al-Hajjaj sadar, ia merasa mendapat pelajaran. Ternyata dari Badui yang dianggap bodoh dari pedesaan yang terpencil ini tercermin sifat-sifat agung.

Baca Selengkapnya di sini »»

Teknik Belajar Menghadapi Ulangan/Ujian





Teman-teman, Beberapa waktu yang lalu aku telah menulis artikel tentang Cara Belajar yang efektif, tentunya menurut versi aku. Kalau menurut versi kamu mungkin bisa saja berbeda.

Pada posting kali ini aku ingin sharing info tentang rahasia sukses belajar menghadapi ulangan/ujian. Teman-teman (SD Albasyariyah), teknik belajar yang akan aku perkenalkan di sini mungkin bisa sedikit membantu kamu dalam mempersiapkan ulangan/ujian.

Teknik belajar ini secara khusus aku persembahkan buat teman-temanku di SD Albasyariyah.
Terutama kelas V A SD Albasyariyah/Al-Basyariyah Bandung Jl. Sauyunan Cibaduyut Bandung.

Oke, rasanya aku tidak perlu banyak berbasa-basi lagi. Mari kita mulai dengan membaca "Bismillahirrahmanirrahim".

Ada 10 rahasia yang perlu kamu perhatikan ketika akan menghadapi ulangan/ujian:

1. Niat
Tancapkan di hati kamu niat yang sungguh-sungguh untuk menghadapi ulangan. Karena tanpa niat yang kuat, belajar pun akan malas dan uring-uringan.

2. Berdoa
Sebelum memulai belajar, hendaklah kamu berdoa dengan sungguh-sunguh. Berdoa agar kamu bisa belajar dengan tenang, mengerjakan soal dengan rileks, dan menyelesaikan semua masalah dengan mudah.

3. Motivasi
Tumbuhkan di hati kamu motivasi yang kuat dalam menghadapi ulangan. Misalnya motivasi ingin mendapat nilai bagus, ingin menjadi juara kelas, ingin mendapat hadiah, dan lain-lain. Anggaplah semua itu menjadi

pendorong untuk memacu semangat belajar kamu.

4. Semangat belajar
Rasanya tidak ada rahasia lain untuk bisa sukses menghadapi ulangan/ujian selain semangat belajar. Pacu semangat belajarmu dari sekarang, jangan malas-malasan. Jangan menganut sistem SKS, atau Sistem Kebut Semalam. Kamu akan pusing sendiri. Belajarlah dari jauh-jauh hari sebelum menghadapi ulangan.

5. Membuat Prediksi
Setiap akan menghadapi ulangan, sebaiknya kamu membuat prediksi kira-kira soal seperti apa yang akan muncul. Kira-kira bentuknya seperti apa, soal dari luar buku atau soal dari dalam buku paket. Kamu perlu cermat dalam memprediksi soal-soal yang kira-kira akan muncul.

Mungkin cukup sampai point 5 dulu, silakan tunggu 5 point kelanjutannya di postingan yang akan datang. Salam sukses.....
Baca Selengkapnya di sini »»

Monday, August 17, 2009

Tips Belajar: Cara Belajar yang Efektif



Teman-teman, pada postingan kali ini aku ingin sharing info tentang bagaimana cara belajar yang efektif. Maksudnya bagaimana agar pelajaran yang sedang kita pelajari bisa berbekas di memori otak kita. Sebenarnya masalah teknik belajar yang efektif adalah masalah intern alias rahasia pribadi (ceileh).

Namun mengingat hadits Rasulullah SAW yang mengatakan bahwa ada 3 perkara yang bisa tetap mengalirkan pahala di akhirat kelak walaupun yang bersangkutan telah meninggal dunia. Ketiga perkara tersebut adalah Amal jariyah, Ilmu yang diamalkan dan do'a anak sholeh.

Teknik belajar yang akan aku perkenalkan kepada teman-teman-terutama teman-temanku di SD Albasyariyah - adalah teknik yang selama ini aku pakai dan murni pengalaman pribadi. Teman-teman Penasaran? Oke sekarang kita mulai Bismillahirahmanirrahim:

1. Persiapkan bahan-bahan atau materi pelajaran
Apa yang akan kita pelajari sebaiknya persiapkan selengkap-selengkapnya dari mulai catatan dari guru, buku cetak, referensi dari internet, media massa dan bahan-bahan lainnya.

2. Catat judul yang akan kita pelajari
Buatlah judul yang akan kita pelajari sebaiknya pilih judul secara general dahulu. Misalnya kalau kita mau belajar matematika tentang bab KPK dan FPB maka yang perlu kita pelajari terlebih dahulu adalah tentang bilangan bulat dan klasifikasinya.

3. Pelajari teorinya terlebih dahulu
Sebelum praktek bagaimana mengoperasikan KPK dan FPB, kita perlu tahu secara mendetil bagaimana

rumus untuk menetukan KPK dan FPB dari suatu bilangan. Karena tanpa mengetahui dan menguasai teori yang benar, kita akan bingung sendiri.

4. Pelajari secara berulang-ulang sampai mengerti
Sebaiknya apa yang sedang kita pelajari harus benar-benar kita hafalkan teori dan rumusnya sebaik mungkin, maksudnya tidak setengah-setengah gitu loh. Karena kalau setengah-setengah kita akan bingung sendiri dan cenderung bisa cepat lupa.

5. Ulangi apa yang pernah kita pelajari sesering mungkin istilah arabnya Muroja'ah.
Apa yang pernah kita pelajari dan kita hafalkan ada kemungkinan bisa lupa lagi bila kita malas untuk mengulang mempelajarinya. Maksudnya setiap 3 hari sekali atau seminggu sekali apa yang pernah kita pelajari atau kita hafalkan, sebaiknya dihafal ulang lagi agar materi yang sudah susah-susah kita hafal bisa terus menempel di otak kita.

6. Berdoa agar apa yang kita pelajari bisa terus tersimpan di memori otak kita.
Apapun yang pernah kita pelajari, bila tidak disertai doa rasanya belumlah sempurna. Karena semua ilmu yang telah kita pelajari semuanya berasal dari Allah, makanya kita berharap dan berdo'a agar ilmu yang telah kita pelajari bisa bermanfaat badi diri dan orang lain. Untuk teman-teman di SD Albasyariyah/Al-basyariyah diharapkan selalu berdoa pada setiap mulai belajar dan setelah selesai belajar agar ilmu yang telah kita pelajari bisa bermanfaat.

Tips dan trik agar belajar bisa Menyenangkan

1. Cari tempat yang menyenangkan
Kamu bisa belajar di mana saja, tapi pilihlah tempat yang menyenangkan buat kamu. Kamu bisa belajar di kamar tidur, kamar makan, ruang keluarga, dan kamar mana saja yang menurut kamu menyenangkan, asal jangan di kamar mayat yah... hiii atut.

2. Cari suasana yang menyenangkan
Cobalah belajar di tengah malam sekitar jam 03.00 dan sehabis Sholat Subuh. Insya allah ilmu akan lebih mudah dipahami daripada belajar di waktu-waktu yang lain.

3. Cari suasana hati yang menyenangkan
Kamu tidak baik belajar ketika hati sedang gundah, sedang was-was, sedang marah, memendam kekecewaan dan masalah-masalah yang lain. Belajarlah ketika hati sedang tenang, pikiran sedang damai dan otak sedang mood.

4. Cari teman belajar yang menyenangkan
Sebaiknya kamu belajar bersama teman yang pintar agar bila kamu menemui kesulitan, kamu bisa bertanya kepadanya. Salah bila kamu belajar bersama anak yang kemampuannya lebih rendah dari kamu, jadi tambah pusssiiiing.

5. Cari topik atau materi yang menyenangkan
Pelajarilah terlebih dahulu materi atau pokok bahasan yang menyenangkan. Bagaimana agar semua materi pelajaran bisa menyenangkan? Kuncinya adalah motivasi. Anggaplah semua materi pelajaran itu menyenangkan dan berguna untuk kamu. Mulailah dari sekarang mencoba untuk mencintai setiap materi pelajaran.

Bila kamu benci sama matematika, mulailah dari sekarang coba mendekat dan berusaha berkenalan dengan matematika. Tak kenal maka tak sayang. Tanamkan dalam diri kamu bahwa matematika itu nanti sangat berguna bagi kehidupan kamu. Selamat belajar.....

Bagaimana Cara Belajar Yang Efektif Ketika Menghadapi Test atau Ulangan?
Temukan rahasianya di postingan yang akan datang....Insya Allah
Baca Selengkapnya di sini »»